Bermain tidak main-main, hasilnya bukan main

Ini adalah slogan dari kegiatan Rekoleksi dengan metode Outbound SMA Marsudirini Bogor.

Rekoleksi yang menghayati Deus Providebit dengan Metode Outbound bagi Peserta Didik Sekolah Menengah Atas kali ini bertujuan untuk Membangun Kemauan Seperti Baja, Ketekunan, dan Ketabahan

 

Rekoleksi merupakan kegiatan reflektif yang sering dilaksanakan oleh SMA Marsudirini Bogor dengan tujuan memperkuat mental, spiritual, dan karakter peserta didik. Penting bagi SMA Marsudirini Bogor sebagai sekolah Katolik berasrama. Salah satu pendekatan yang menarik untuk digunakan dalam rekoleksi adalah metode outbound kali ini, di mana peserta didik diajak keluar dari rutinitas kelas dan menghadapi tantangan fisik serta mental di alam terbuka. Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga pembelajaran yang sangat efektif dalam membentuk karakter yang kuat sesuai dengan Visi Misi SMA Marsudirini Bogor. Kegiatan kali ini dilaksanakan di Ciloto. Ciloto, sebuah kawasan yang terletak di dataran tinggi Puncak, Jawa Barat, menjadi salah satu destinasi favorit untuk mengadakan kegiatan outbound. Dikenal dengan keindahan alamnya yang sejuk, udara segar, dan pemandangan hijau yang menenangkan, Ciloto menawarkan pengalaman menyatu dengan alam yang tak tertandingi.

 

Deus Providebit: Tuhan yang menyelenggarakan

 

Salah satu hal penting yang diajarkan dalam rekoleksi adalah keyakinan bahwa Tuhan selalu menyertai setiap langkah hidup kita. Istilah Deus Providebit, yang berarti Tuhan akan menyelenggarakan, mengajarkan peserta didik bahwa dalam setiap tantangan hidup, Tuhan selalu memberikan jalan keluar dan bantuan. Melalui aktivitas outbound, peserta didik belajar untuk tidak hanya mengandalkan kemampuan diri sendiri, tetapi juga mempercayakan segalanya kepada Tuhan. Mereka diajak untuk refleksi bahwa di balik segala rintangan, ada rencana Tuhan yang lebih baik bagi mereka.

 

Bermain Tidak Main-Main, Hasilnya Bukan Main

 

Slogan Bermain Tidak Main-Main, Hasilnya Bukan Main sangat relevan dalam konteks rekoleksi dengan metode outbound. Walaupun kegiatan outbound sering kali terlihat seperti permainan, sebenarnya ada tujuan mendalam di baliknya. Peserta didik ditantang untuk menyelesaikan setiap permainan dengan serius dan sungguh-sungguh, karena dari situ mereka belajar bekerja sama, berkomunikasi, dan mengatasi masalah. Hasil dari “permainan” ini bukanlah hal yang remeh, melainkan pembentukan karakter yang tangguh, mental yang kuat, serta sikap yang pantang menyerah dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.

 

Kemauan Seperti Baja: Dasar Kesiapan Mental

 

Dalam kehidupan, kemauan yang kuat menjadi dasar keberhasilan. Melalui metode outbound, peserta didik dihadapkan pada berbagai tantangan yang memerlukan kemampuan berpikir cepat dan keinginan untuk terus maju. Membangun kemauan seperti baja berarti menanamkan dalam diri mereka sikap pantang menyerah. Sebagai contoh, ketika mereka harus mendaki tebing atau menghadapi rintangan fisik lainnya, mereka belajar untuk tetap fokus dan tidak menyerah meskipun tantangannya berat. Ini mencerminkan bagaimana dalam kehidupan sehari-hari, seseorang harus memiliki tekad kuat untuk mencapai tujuan, apapun rintangannya.

 

Ketekunan dan Ketabahan: Menjalani Proses dengan Kesabaran

 

Ketekunan dan ketabahan adalah dua kunci penting dalam mencapai kesuksesan. Dalam sesi outbound, peserta didik akan belajar bahwa tidak semua tujuan dapat dicapai dengan cepat. Kadang-kadang mereka harus menghadapi kegagalan, namun kegagalan tersebut menjadi pembelajaran yang berharga. Ketekunan berarti mereka tetap bekerja keras, bahkan ketika hasilnya belum tampak. Sementara itu, ketabahan adalah kemampuan untuk bertahan menghadapi kesulitan dan tidak mudah menyerah. Mereka belajar untuk bersabar dan percaya bahwa proses yang mereka jalani akan membawa hasil yang memuaskan pada waktunya.

 

 

Kekuatan Karakter melalui Rekoleksi Outbound

 

Rekoleksi dengan metode outbound memberikan pengalaman yang luar biasa bagi peserta didik SMA Marsudirini Bogor. Mereka tidak hanya merasakan kebersamaan dan kebahagiaan dalam aktivitas di alam terbuka, tetapi juga belajar tentang kekuatan kemauan seperti baja, pentingnya ketekunan dan ketabahan, serta keyakinan bahwa Deus Providebit Tuhan selalu menyelenggarakan apa yang mereka butuhkan dalam hidup. Aktivitas ini menanamkan prinsip bahwa Bermain Tidak Main-Main, Hasilnya Bukan Main dapat menghasilkan pelajaran yang bukan main dalam membentuk kepribadian yang kuat, siap menghadapi tantangan hidup dengan tekad dan kepercayaan diri yang besar. Semoga kita bisa menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan dengan Membangun Kemauan Seperti Baja, Ketekunan, dan Ketabahan.

 

Posted in: SMA